Zat Pengatur
Tumbuh berbeda dengan pupuk dan Mikro Organisme Lokal (MOL). Didalam dunia
pertanian Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) sangat diperlukan untuk membantu
pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Setiap tanaman atau tumbuhan sebenarnya
memiliki hormon pertumbuhan alami sendiri, namun dengan jumlah yang sedikit.
Dalam kondisi tertentu tanaman tidak mampu memproduksi hormon secara maksimal,
untuk itu diperlukan zpt atau hormon tambahan.
Terdapat enam
golongan ZPT yang terkenal dalam dunia pertanian, yaitu Auksin, Giberelin, Sitokinin,
Asam Absisik, Retardan, dan Etilen. Kali ini kita akan membahas 2 dari 6 hormon
tersebut, yaitu Auksin dan Giberelin. Hormon auksin berfungsi
untuk merangsang pembesaran sel, sintesis DNA kromosom, dan pertumbuhan aksis
longitudinal tanaman. Dengan kata lain, untuk menumbuhkan akar dan pucuk
tanaman dapat menggunakan hormon ini agar lebih cepat tumbuh. Selain itu,
hormon giberelin berfungsi sebagai pengontrol pertumbuhan
pada seluruh bagian tanaman, termasuk juga merangsang proses perkecambahan.
Sebagian besar giberelin berpengaruh terhadap pertumbuhan batang tanaman. Yuk
cek tabel kandungan hormon dimasing-masing bahan alami yang ada disekitar kita.
HORMON GIBERELIN
|
HORMON AUKSIN
|
Jagung Muda
|
Urin Sapi, Kambing, dan Kelinci
|
Bawang Merah
|
Ekstrak Tauge
|
Eceng Gondok
|
Air Kelapa
|
Rebung Bambu
|
Bawang Merah
|
Ektrak Tomat
|
Ekstrak Tomat
|
Berikut penulis sajikan bagaimana cara sederhana membuat
ZPT alami:
Alat:
·
Blender
·
Jerigen/ Tong
·
Plastik
·
Karet Pengikat
Bahan
·
Rebung: 200 gram
·
Taoge : 100 gram
·
Daun-daunan
·
Gula merah: 100 gram
·
EM4 : 50 ml
·
Air Kelapa
Cara membuat ZPT alami
1.
Rebung, taoge, dan
daun-daunan dicincang kemudian diblender hingga halus
2.
Gula merah dicairkan
dengan air secukupnya
3.
Semua bahan dimasukkan
kedalam jerigen, masukkan air kelapa + EM4 aduk hingga rata
4.
Tutup hingga rapat dengan
menggunakan plastik yang diikat karet
5.
Plastik agak dikendorkan
agar tutup tidak pecar saat proses ferementasi berlangsung
6.
Setiap pagi selama 7 hari
tutup dibuka dan bahan diaduk, kemudian ditutup kembali
7.
Setelah 7 hari, saring
larutan tersebut untuk memisahkan cairan ZPT dan ampas
Cara Penggunaan Zat Pengatur Tumbuh adalah:
1.
Gunakan 3 sendok makan ZPT
untuk 1 liter air
2.
Semprotkan ZPT ke akar,
batang, atau daun pucuknya.
3.
Tuangkan sedikit pada
wadah untuk merendam benih yang ingin dibuat cepat berkecambah
4.
Oleskan pada titik tumbuh
akar stek
Sumber : di olah dari beberapa sumber
Sumber : Penulis: Febrinaldi,A.Md (
Pengatur, Penyuluh Pertanian Pelaksana)
Pada BPP Kecamatan
Danau Kembar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar